Minggu, 30 November 2014

Rabu, 26 November 2014

cara menyenangkan hati suami

hati seorang suami biasanya akan merasa senang ketika apa yang jadi kesukaan seorang suami selalu tersedia dan berada dekat denganya. sebagai seorang suami juga akan bangga apabila mempunyai seorang istri yang setia (sholehah) tapi pernahkah sebagai seorang istri anda mencari tau apa yang jadi kesukaan suami? di sini saya akan coba berbagi tips bagaimana cara kita menyenangkan hati suami dan menjadi istri Sholehah. pertama, jangan sungkan-sungkan anda bertanya kepada suami kita apa yanga menjadi kesukaanya. baik dalam hal masakan, dalam kita berdandan (bersolek) atau dalam hal yang lain seperti saat kita bermesraan. dengan begitu kita akan tau bagaimana dan dari mana kita akan memulai menyenangkan suami kita. dalam hal makanan kalau kita malu untuk bertanya kita juga bisa cari tau dengan cara lain, sebagai contoh, setela kita hidangkan makanan yang kita masak kok ternyata dia tidak menyantapnya, brarti dia tidak suka dengan menu yang kita sajikan tadi. kita coba lagi dengan menu yang lain dan setelah kita tau menu apa yang suami kita mau, usahakan untuk bertahan dengan menu itu. sampai dia bilang bosan. sedangkan hal berdandan biasanya sseorang suami yang baik dan yang benar-benar mencitai istrinya dia tidak bakalan suka dengan dandanan istrinya yang berlebihan. pertama dia pasti suka dengan dandanan yang sederhana dan apa adanya karena pasti dia akan berpikir kalau dandanan istrinya berlebihan dia juga harus mengeluarkan dana belanja yang lebih juga itu pertama dan yang paling penting kalau istri brlebihan dalam berdandan nanti akan terlihat lebih cantik dan suami akan berpikir nanti istrinya akan di lirik orang lain. dan Cemburu deeeehh. dan yang terakhir pelayanan kita di atas tempat tidur juga harus kita maksimalkan bila perlu tanya sama suami kita mau posisi yang bagaimana. serta usahakan sesering mungkin kita menawarkan pelayanan kita tanpa melihat waktu dan kesempatan. artinya kapanpun suami kita minta di layani kita tidak boleh menolak kecuali dalam dua hal yaitu ketika datang bulan (haid) dan di waktu nifas. pada waktu kita suci dari dua hal tadi kita harus siap setiap saat. insya Allah keluarga kita jadi keluarga bahagia sejahtera